B. Kekurangan Website dengan Platform Gratis
Tidak ada layanan yang sempurna, apalagi sebuah platform website yang ditawarkan secara gratis.
Maka dari itu, ada beberapa hal yang harus Anda terima, seperti terbatasnya layanan yang ada.
Ketika menggunakan website gratis contohnya pada WordPress, Anda tidak akan bisa menggunakan nama domain kustom seperti .com, .net, .id, dan sebagainya, alih-alih websiteanda.wordpress.com atau websiteanda.blogspot.com.
Selain itu, kedua platform gratis baik Blogger dan WordPress juga tidak mendukung pemasangan plugin.
Padahal, plugin sangat penting untuk mengaktifkan fitur tambahan pada sebuah website, lho.
Lalu pada layanan bantuan, Anda harus membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan respon.
Memang, semua masalah akan diurus secara langsung oleh pihak Blogger dan WordPress, tetapi hal tersebut membutuhkan waktu yang lama.
Padahal, untuk sebuah website yang menjalankan bisnis, Anda harus memastikan bahwa website selalu dalam performa terbaiknya.
Namun, ketika terjadi masalah, Anda harus membutuhkan waktu yang tidak singkat, hal ini pun akhirnya dapat memicu kekecewaan pengunjung Anda.
Hal-hal yang harusnya menjadi persoalan penting pada website justru malah menjadi kelemahan.
Lantas, apakah Anda masih tetap ingin membuat website gratis? Atau ingin membuat website yang berbayar?
Baca Juga: Cara Membuat Website Sekolah yang Responsif dan Mudah
Mengapa Anda Harus Jualan di Shopee?
Ada beberapa alasan mengapa penting bagi Anda untuk memulai berjualan di Shopee. Salah satunya adalah karena Anda bisa menjual berbagai produk apapun dengan mudah dan praktis, mulai dari peralatan rumah tangga, kebutuhan sehari-hari, hingga produk barang mewah.
Selain itu, Shopee juga terkadang menyedihkan promo menarik yang menguntungkan bagi konsumen maupun penjual. Sehingga, banyak orang memilih menggunakan Shopee sebagai platform untuk berjualan. Namun, selain alasan tersebut, masih ada alasan lainnya mengapa Anda harus berjualan di Shopee. Yuk, simak alasannya berikut ini!
Baca juga: 10 Tips Buka Usaha Online Shop di Shopee yang Pasti Laku
Salah satu alasan mengapa Anda harus berjualan di Shopee adalah karena jangkauan pasar Shopee sangat luas. Pengguna Shopee saat ini telah tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Sehingga, penghasilan yang bisa Anda dapatkan juga akan semakin berlimpah. Oleh karena itu, platform Shopee adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin memasarkan produk Anda untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Bebas Denda SWDKLLJ untuk tahun yang lewat
Pembebasan denda SWDKLLJ diberikan kepada wajib pajak yang telat melakukan pembayaran untuk tahun yang lewat.
Diskon BBNKB I sebesar 10% untuk pembelian minimal 5 unit kendaraan baru dalam satu waktu dan satu nama. Untuk mempermudah masyarakat, Bapenda Jawa Barat juga telah memperluas kanal pembayaran, di antaranya:
1. Melalui aplikasi Sapawarga dan Samsat Digital Nasional (SIGNAL) untuk pembayaran pajak kendaraan tahunan;
2. Gerai Samsat yang tersedia di mal, pusat perbelanjaan, dan lokasi strategis lainnya;
3. Layanan Samsat Keliling yang menjangkau wilayah pelosok;
4. Kerja sama dengan platform e-commerce, gerai modern, dan perbankan.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,
Mengapa harus bayar pajak? Mengapa seseorang atau suatu badan perlu membayar pajak ketika melakukan sebuah transaksi? Mengapa perlu lapor pajak? Pertanyaan-pertanyaan ini mungkin pernah terlintas, terutama ketika baru akan menjadi wajib pajak yang dikenai hak dan kewajiban perpajakan. Mari menjawabnya satu per satu dalam artikel ini.
Pertama, mungkin terlebih dahulu memahami makna pajak. Mengutip dari laman resmi DJP, pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
Menurut Charles E.McLure, pajak adalah kewajiban finansial atau retribusi yang dikenakan terhadap wajib pajak (orang pribadi atau Badan) oleh Negara atau institusi yang fungsinya setara dengan negara yang digunakan untuk membiayai berbagai macam pengeluaran publik (Wikipedia).
Berdasarkan dari definisi-definisi tersebut, pada dasarnya, pajak merupakan sebuah kewajiban oleh seseorang atau badan kepada negara, yang diatur oleh undang-undang dan bersifat memaksa, serta digunakan untuk keperluan publik.
Setor pajak dengan satu klik
Isi kotak di bawah dengan ID Billing yang Anda miliki
Siapa yang Wajib Membayar Pajak?
Apakah semua warga negara wajib membayar pajak? Jawabannya, tidak.
Pada UU HPP, terdapat pasal baru yang menyatakan bahwa pemerintah menambahkan fungsi nomor induk kependudukan (NIK) menjadi nomor pokok wajib pajak (NWPWP) orang pribadi. Namun dengan adanya peraturan ini, tidak menjadikan setiap orang wajib bayar pajak. Berdasarkan undang-undang tersebut, seseorang wajib membayar pajak jika memiliki penghasilan setahun sebesar di atas batasan PTKP yang berlaku, atau peredaran bruto di atas Rp500 juta bagi pengusaha yang membayar PPh Final PP 23/2018.
Sedangkan untuk wajib pajak badan, wajib membayar pajak sesuai pajak yang dikenakan.
Baca Juga: Berlaku 2022, Pahami Poin Penting dalam UU HPP Terbaru Ini
Mengapa harus membayar pajak? Pembayaran pajak menjadi bukti bakti serta bentuk kontribusi nyata kepada negara. Membayar pajak pun sudah menjadi kewajiban sehingga melanggarnya akan memberikan sanksi hukuman.
Bagi pengusaha, membayar pajak turut memperlancar operasi usaha mereka. Karena itu, pastikan untuk membayar pajak dengan tepat waktu melalui OnlinePajak.
Selaku mitra resmi DJP, OnlinePajak menyediakan berbagai metode pembayaran pajak untuk mempermudah wajib pajak menjalankan kepatuhannya. Wajib pajak badan juga dapat membuat banyak ID billing dan membayar berbagai jenis pajak dalam 1 aplikasi, hanya dengan 1 klik.
Tidak hanya itu, pelaku usaha juga dapat mengoptimasi proses bisnis dan memperlancar transaksi dengan aplikasi OnlinePajak. Hubungi sales OnlinePajak untuk mempelajari fitur bayar pajak lebih lengkap atau untuk registrasi akun sekarang!
Ginee Indonesia, Tool Bisnis Online Paling Kredibel
Punya kesulitan mengelola toko online yang terdaftar di berbagai marketplace? No worries, Ginee Indonesia hadir untuk Anda! Ginee adalah sistem bisnis berbasis Omnichannel Cloud yang menyediakan berbagai fitur andalan lengkap guna mempermudah pengelolaan semua toko online yang Anda miliki hanya dalam satu platform saja!Fitur dari Ginee beragam, lho! mulai dari manajemen produk, laporan penjualan, Ginee WMS, yang artinya Anda dapat mengelola manajemen pergudangan dengan lebih mudah, Ginee Chat yang memungkinkan Anda mengelola chat pelanggan dari berbagai platform, hingga Ginee Ads untuk kelola semua iklanmu di berbagai platform. Yuk, daftar Ginee Indonesia sekarang FREE!
Pemilik kendaraan wajib membayar pajak. Apa manfaat membayar pajak tersebut?
Setiap pemilik kendaraan wajib membayar pajak. Pajak kendaraan merupakan salah satu sumber pendapatan daerah. Mengutip laman Bapenda Jabar, pajak kendaraan itu digunakan untuk pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, serta berbagai program publik lainnya di daerah tersebut. Untuk itu, warga yang membayar pajak kendaraan tepat waktu, turut berkontribusi dalam kemajuan daerah.
Meski begitu, masih banyak warga yang abai untuk membayar pajak kendaraannya. Bahkan dalam catatan Korlantas, dari total 165 juta kendaraan yang membayar pajak hanya sekitar 69 juta kendaraan. Dibutuhkan stimulus agar masyarakat mau menunaikan kewajibannya tersebut. Salah satunya penghapusan bea balik nama kendaraan bekas. Cara ini terbukti membuat masyarakat menunaikan kewajibannya membayar pajak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itulah yang membuat Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali menggelar program pemutihan pajak dalam 'Promo Akhir Tahun 2024 Pajak Kendaraan Jawa Barat'.
Pemutihan pajak rupanya sukses membuat masyarakat sadar akan kewajibannya. Atas dasar itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali menggelar program pemutihan pajak dengan periode pembayaran mulai 1-23 Desember 2024. Tak cuma pembebasan bea balik nama kendaraan bekas yang masuk dalam program ini. Ada beberapa insentif lain yang diberikan dengan rincian sebagai berikut.
Solusi Mudah Kelola Toko Shopee Anda dengan Ginee Omnichannel!
Berjualan di Shopee memang sangat menguntungkan untuk Anda. Terdapat berbagai fitur dan kemudahan yang disediakan Shopee untuk mendukung Anda dalam hal berjualan di Shopee. Namun, bisnis online Anda di Shopee tidak akan sukses jika Anda tidak bisa mengelola bisnis online Anda dengan baik.
Untuk membantu Anda dalam mengelola bisnis online Anda, Ginee Indonesia bisa jadi solusi yang tepat untuk Anda. Ginee adalah platform omnichannel yang akan membantu manajemen toko online Anda, mulai dari manajemen produk, manajemen pesanan, hingga manajemen promosi toko online Anda yang berada di berbagai marketplace dengan hanya satu dashboard saja, lho! Mudah, bukan? Yuk, coba dan daftar Ginee sekarang!
A. Kelebihan Website dengan Platform Gratis
Meski yang digunakan adalah platform gratis, Anda akan mendapatkan beberapa hal menguntungkan seperti kemudahan dan Gratis seratus persen.
Bagaimana tidak, dengan mengandalkan platform Blogger maupun WordPress, Anda hanya perlu satu akun email aktif saja tanpa perlu membeli hosting dan domain.
Selain itu, pembuatannya juga sangat cepat. Karena tidak ada menu-menu yang berkaitan dengan hal teknis, jadi pemula dijamin langsung bisa membuatnya secara langsung.
Untuk standar layanan gratis, apa yang ditawarkan cukup membantu pengguna yang baru memulai website pertama mereka.
Namun, setelah mengetahui kekurangannya, mungkin Anda juga harus mempertimbangkan ulang untuk memutuskan sebelum membuat website.
Adapun kekurangan website gratis:
Cara membuat Akun di Shopee
Hal pertama yang harus Anda lakukan untuk menjadi penjual di Shopee adalah dengan membuat akun di Shopee terlebih dahulu. Berikut ini cara daftar jualan di Shopee lewat hp atau cara buka akun Shopee untuk jualan di antaranya:
Dengan begitu, Anda sudah berhasil membuat akun Shopee pertama Anda sebagai cara jualan lewat Shopee untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak.
Alasan Orang Ingin Menghapus Akun Lazada
Banyak pengguna marketplace Lazada berniat menghapus akun mereka. Namun, beberapa pengguna Lazada tidak mengetahui Cara Menghapus Akun Lazada. Setiap pengguna memiliki alasan masing-masing mengapa mereka ingin menghapus akun mereka. Nah, bagi Anda yang sudah sering berbelanja online menggunakan aplikasi Lazada pasti sudah mengetahui banyak sekali layanan menarik yang diberikan.
Selain harga yang murah, Lazada juga memberikan kemudahan bagi penggunanya seperti menawarkan berbagai promo menarik. Lazada merupakan aplikasi belanja online yang cukup lengkap, Anda bisa mencari apa saja yang Anda butuhkan. Bagi Anda yang sering berbelanja online pasti sudah tidak asing lagi dengan situs atau aplikasi Lazada. Selain itu, Lazada juga menyediakan banyak metode pembayaran dan opsi ekspedisi yang akan mengantarkan pesanan Anda dengan selamat sampai tujuan.
Kita sudah tahu bahwa Lazada adalah situs Marketplace yang sangat populer di Indonesia. Banyak pelanggan yang tertarik dengan Lazada karena barang yang dijual memiliki kualitas yang baik dan harga yang terjangkau. Namun ternyata aplikasi belanja online tidak selalu ada di hati orang. Kebanyakan dari mereka merasa bosan atau karena berbagai alasan lainnya.
baca juga : Begini Cara Menjadi Reseller Lazada
Oleh: Mochammad Luthfan Nur Rafif Falah, pegawai Direktorat Jenderal Pajak
Mengeluarkan pendapat di negara ini sudah dijamin undang-undang. Berpendapat itu pun bergantung pada persepsi Anda. Menurut Philip Kotler dalam bukunya yang berjudul Manajemen Pemasaran, persepsi adalah proses bagaimana seseorang menyeleksi, mengatur, dan menginterpretasikan masukan-masukan informasi untuk menciptakan gambaran keseluruhan yang berarti. Oleh karena itu, tulisan ini akan merubah persepsi Anda melalui lima alasan mengapa kita harus patuh membayar pajak.
Pertama, sebanyak 83,5% pendapatan negara Indonesia bersumber dari penerimaan pajak. Dilansir dari data APBN tahun 2020, pajak memberikan sumbangsih terbesar bagi penerimaan negara. Tidak mengejutkan apabila pajak menjadi urutan pertama dalam hal ini, mengingat dari tahun ke tahun, goresan APBN berkata hal yang sama “Pajak menjadi tulang punggung negara”. Tanpa adanya pajak, kita akan kehilangan delapan puluh persen penerimaan negara.
Pada tahun 2020, Indonesia mencatat pendapatan sebesar 2.233,2 triliun rupiah. Hal ini dapat diartikan bahwa pendapatan negara yang hampir mencapai 1.900 triliun rupiah ini bersumber dari pajak yang kita bayar. Angka yang terlihat besar bukan? Namun sayangnya, angka yang fantastis pada pendapatan pajak diperkirakan hanya bisa mencapai 8,57% dari PDB Indonesia pada tahun 2020.
Kedua, inti dari dasar negara kita yaitu gotong royong. Berorasi di depan sidang BPUPKI pada 1 Juni 1945, Presiden pertama negara kita berujar lantang, “Jikalau saya peras yang lima (Pancasila) menjadi tiga, dan yang tiga menjadi satu, maka dapatlah saya satu perkataan Indonesia yang tulen, yaitu perkataan gotong-royong. Alangkah hebatnya! Negara gotong royong!”
Membantu yang patut dibantu. Jika menurut undang-undang Anda dipandang layak untuk membayar pajak artinya Anda telah ikut mengisi kas negara guna membantu program pemerintah agar berjalan dengan baik. Toh hanya sepersekian persen yang digunakan pemerintah untuk menggaji pegawainya, selebihnya dibagikan lagi sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
Kita tidak merasakan langsung manfaat akan kita dapat dari membayar pajak, atau setidaknya itu yang mereka dan buku bicarakan. Kenyataannya? Silakan Anda keluar rumah dan lihat jalan depan rumah Anda. Selain itu, lampu penerangan jalan umum juga. Jika bukan dari kita, lalu dari siapa lagi?
Ketiga, this country needs your help. Dari dahulu hingga saat ini, jika kita bicara tentang postur anggaran, negara kita menggunakan skema anggaran defisit. Apa artinya? Pengeluaran lebih besar daripada penerimaan. Hal ini memaksa kita menutupi kekurangannya dengan berutang. Dari kalimat ini terbesit di pikiran kita, mengapa pemerintah melakukan hal ini jika saja pemerintah mau menggunakan apa yang ada dan tidak berutang?
Alasan pemerintah memilih untuk menggunakan skema anggaran defisit masih dapat diterima oleh teori ekonomi yaitu biaya kesempatan. Sedikit mengenai biaya kesempatan (opportunity cost), N. Gregory Mankiw mengatakan bahwa biaya peluang adalah segala sesuatu yang harus Anda korbankan untuk memperoleh sesuatu. Intinya, biaya ini timbul ketika kita tidak bisa memanfaatkan semua kesempatan yang ada pada saat sekarang.
Contoh sederhananya adalah saat Sinta di warung bakso dan mi ayam sekolah. Sinta hanya punya uang Rp15.000 jadi ia hanya bisa membeli satu makanan untuk makan siang, antara bakso atau mi ayam. Jika Sinta membeli bakso, biaya kesempatan akan timbul karena Sinta kehilangan kesempatannya untuk membeli mi ayam. Hal ini memang sederhana tapi sudah cukup untuk merefleksikan mengapa pemerintah memilih untuk berutang.
Pemerintah tidak mau menganggung biaya kesempatan. Jika dengan berutang pembuatan jalan, pasar, dan jembatan bisa terlaksana. Jika dengan “meminta” uang dari negara pendonor pembangunan bandara, pembangkit listrik, dan pelabuhan dapat lebih cepat terlaksana. Lantas, kenapa pemerintah tidak “meminta” saja? Kenapa kita harus menunggu uang tersedia dan mengorbankan kesempatan rakyat untuk mendapatkan fasilitas dan infrastruktur yang memadai lebih cepat?
Dengan berutang sekarang, investasi masa depan dapat terlaksana lebih cepat. Kemudian utang pemerintah ini akan berkurang jika kita bayar pajak sebagaimana aturan mengaturnya.
Keempat, dalam Pasal 23A Undang-Undang Dasar 1945 dijelaskan bahwa pajak dan pungutan lain yang bersifat memaksa untuk keperluan negara diatur dengan undang-undang. Dalam pasal tersebut tertera frasa kata diatur dengan undang-undang. Undang-undang, dibuat oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebagai fungsi legislasi DPR.
Mari kita renungkan sejenak apa itu yang disebut dengan demokrasi perwakilan. Pemilihan legislatif (pemilihan anggota DPR) setiap lima tahun sekali memberikan kita hak untuk memilih wakil dari kita untuk duduk di kursi pemerintahan. Mereka sebagai wakil rakyat bertugas membahas nasib bangsa ini lima tahun ke depan. Artinya, secara tidak langsung kita sendiri telah memberikan mandat kepada orang yang kita percaya untuk menentukan nasib kita.
Kita patut bersyukur karena tidak “didikte” oleh satu orang atau bangsa lain. Kita “mendikte” diri kita sendiri. Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita patuh pada aturan yang kita buat sendiri.
Jika keempat alasan di atas tidak membuka mata hati Anda untuk sadar membayar pajak, maka alasan kelima adalah anggaplah bahwa kita sedang membayar upeti ke pemerintah. Alasan terakhir ini mungkin sedikit aneh, tetapi begitulah yang terjadi sekarang. Dengan membayar upeti berarti kita telah membayar jasa negara kita yang telah melindungi kita dari ancaman luar.
Contoh kecil, para nelayan bisa tenang karena ikan hasil tangkapannya tidak berkurang karena penangkapan liar oleh nelayan negara tetangga. Bakamla (Badan Keamanan Laut Republik Indonesia), TNI-AL, dan mungkin saja petugas bea cukai telah mencegat nelayan asing itu. Petani bisa merasa aman dari ancaman turunnya harga karena kebijakan pembatasan impor oleh pemerintah. Kita bisa merasa aman saat di rumah karena ada polisi, serta program vaksinasi dan layanan rumah sakit untuk Covid-19 gratis dari pemerintah.
Semua contoh tersebut dananya bersumber dari APBN yang 80% lebih pemasukannya dari pajak yang secara gotong royong kita bayar. Yuk bayar yuk!
*) Tulisan ini merupakan pendapat pribadi penulis dan bukan cerminan sikap instansi penulis bekerja.