Pemilahan bahan limbah
Pertama-tama, kamu perlu melakukan seleksi bahan limbah keras sebelum masuk ke proses produksi.
Hal ini bertujuan untuk menentukan bahan limbah mana yang masih bisa dipergunakan kembali dengan penambahan-penambahan material, sekaligus merancang konsep keluaran (output) apa yang ingin diciptakan.
We think you have liked this presentation. If you wish to download it, please recommend it to your friends in any social system. Share buttons are a little bit lower. Thank you!
Armi, A., & Mardhiah, N. (2016). Pengaruh Sosialisasi Pengelolaan Sampah Masyarakat terhadap Perilaku Membuang Sampah Ke Sungai Di Desa Mideun Geudong Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireun. Serambi Saintia: Jurnal Sains dan Aplikasi, 4(1).
Astriani, L., Mulyanto, T. Y., Bahfen, M., & Dityaningsih, D. (2021, February). Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Melalui Produk Kreatif dari Pengolahan Sampah Plastik. In Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ (Vol. 1, No. 1).
Azizah, D. N., Aqila, I. H., Rezania, V., & Fihayati, Z. (2022). Pemanfaatan Sampah Anorganik Sebagai Simulasi Kewirausahaan Siswa Mi. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(5).
Batubara, R., Mardiansyah, R., & AM, A. S. (2022). Pengadaan Tong Sampah Organik Dan Anorganik Dikelurahan Indro Kecamatan Kebomas Gresik. DedikasiMU: Journal of Community Service, 4(1), 101-107.
Hidayah, E. N., Maulana, A. A., & Cahyonugroho, O. H. (2021). Sosialisasi Pengelolaan Sampah Kertas, Plastik dan Logam Melalui Bank Sampah di Kawasan Perumahan. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(2), 108-112.
Marliani, N. (2015). Pemanfaatan limbah rumah tangga (sampah anorganik) sebagai bentuk implementasi dari pendidikan lingkungan hidup. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 4(2).
Mufidah, H., Zazila, A., Salima, I., Alfianti, I. M., & Mahmuda, S. (2022). Pemberdayaan Siswa melalui Kerajinan Hand Craft Creatifity dari Sampah Anorganik di SMP Negeri 2 Paciran. Santri: Journal of Student Engagement, 1(2), 13-21.p
Mustika, N. W. M., Wijaya, I., & Putri, N. P. R. P. A. (2021). Sosialisasi dan edukasi pengelolaan sampah organik untuk pemberdayaan masyarakat di desa sakti, nusa penida, klungkung regency, bali. Community Services Journal (CSJ), 3(1), 1-9.
Purwaningrum, P. (2016). Upaya mengurangi timbulan sampah plastik di lingkungan. Indonesian Journal of Urban and Environmental Technology, 8(2), 141-147.
Putri, R. F., & Silalahi, A. D. (2018, April). Pemanfaatan Limbah Botol Plastik Bekas Menjadi Barang Yang Bernilai Estetika dan Ekonomi. In Prosiding Seminar Nasional Hasil Pengabdian (Vol. 1, No. 1, pp. 233-236).
Rahayu, N. I., Candra, M., & Zalukhu, P. S. (2022). Pengolahan Sampah Organik Rumah Tangga Menjadi Pupuk Ramah Lingkungan Kelurahan Simpang Baru. Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI, 6(1), 180-186.
Rohyani, I. S., Jupri, A., Ahyadi, H., & Rahayu, R. N. (2022). Sosialisasi Pengelolaan Sampah Domestik di Kelurahan Gomong Mataram. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(4), 446-451.
Rohyani, I. S., Rusady, K. S. W., Hafizzudin, M., Juliani, D., Yanti, N. W. Y., Permatasari, B. K., ... & Rosdiana, B. M. (2021). Pelatihan Pengolahan Sampah berbasis Masyarakat sebagai Alternatif Penanganan Limbah di Desa Penimbung. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 4(4), 410-414.
Setem, I. W., Putra, I. G. N., & Sukarya, I. W. (2021). Pengolahan Sampah Plastik Menjadi Produk Handycraf Di Desa Mambang, Kecamatan Selemadeng Timur, Kabupaten Tabanan. Proceeding Senadimas Undiksha, 651.
Syaharuddin, S. (2020). Laporan Pengabdian Kepada Masyarakat Pelatihan Pengelolaan Sampah Anorganik Menjadi Aneka Kreasi Daur Ulang Pada Remaja di Kampung Hijau Kelurahan Sungai Bilu.
Kita pasti sering mendengar mengenai jenis-jenis limbah yang paling umum ditemukan adalah jenis limbah organik dan anorganik. Namun tidak semua orang mengetahui apa perbedaan antara kedua jenis limbah tersebut. Sekaligus adanya limbah organik dan anorganik adalah penggolongan limbah berdasarkan apa. Sebelum membahas kedua jenis limbah ini lebih jauh, ada baiknya untuk mengetahui mengenai pengertian limbah itu sendiri.
Kategori Limbah Berdasarkan Komposisi atau Senyawanya
Adanya limbah organik dan anorganik adalah penggolongan limbah berdasarkan senyawanya.
Selain organik dan anorganik jika dikelompokkan berdasarkan senyawanya ada juga golongan limbah B3.
Berikut ini adalah ulasan mengenai ketiga jenis limbah tersebut.
Secara sederhana limba organik adalah limbah yang mengandung material yang dapat diuraikan kembali.
Limbah ini mudah membusuk dan dipengaruhi oleh bakteri pengurai biasanya berasal dari alam maupun tumbuh-tumbuhan.
Contoh limbah organik sendiri seperti daun-daun, limbah dari memasak seperti kulit telur, kulit bawang, dan sisa makanan, kotoran hewan.
Sisa makanan dan sisa dari kegiatan organik lainnya.
Limbah Anorganik bisa disebut sebagai kebalikan dari limbah organik.
Jika limbah organik tersusun dari material yang dapat diuraikan.
Maka limbah anorganik disusun dari material yang sulit diuraikan bahkan tidak bisa terurai sama sekali.
Limbah anorganik sulit bahkan tidak bisa dipengaruhi sama sekali oleh bakteri pengurai.
Limbah anorganik inilah yang biasanya menghasilkan dampak buruk pada lingkungan secara luas.
Contoh dari limbah anorganik sendiri adalah limbah pabrik yang mengandung zat kimia tinggi, limbah asap, sisa kain dari industri tekstil, sampah botol plastik yang tidak didaur ulang kembali, kemasan sachet yang dibuang sembarangan.
Sampai sampah industrial yang berbentuk logam dan padatan.
Pewarnaan pewarnaan
Proses pewarnaan pada limbah keras bisa dilakukan dengan cara disemprot atau dikuas dengan cat.
Kamu bisa menggunakan zat pewarna yang sesuai dengan material limbah keras yang dipakai agar warnanya bisa muncul sempurna dan melekat dengan baik.
Selain diwarnai, limbah keras berbahan dasar plastic juga bisa ditambahkan berbagai ornament seperti gambar motif maupun dengan menempelkan elemen dekoratif seperti renda, dan lain-lain.
Contoh Limbah Keras Organik
Limbah keras organik adalah limbah yang unsur-unsur kandungannya berasal dari bahan pejal, solid, kuat dan bentuknya sulit untuk berubah. Umumnya, limbah keras organik berasal dari unsur-unsur alam meliputi daratan dan lautan.
Dikutip dari buku karya Yenti Rokhmulyenti dan Suci Paresti berjudul Limbah Bernilai, beberapa contoh limbah keras organik seperti cangkang kerang laut, sisik ikan keras, tulang hewan berkaki empat, tempurung kelapa, dan potongan-potongan kayu.
Hampir seluruh bahan-bahan tersebut bisa dimanfaatkan sebagai produk-produk kerajinan.
Namun, untuk membentuk bahan keras organik menjadi produk kerajinan juga diperlukan beberapa peralatan yang kuat dalam pengerjaannya.
Kerajinan berbahan limbah keras organik mempunyai daya yang kuat dan tahan waktu hingga bertahun-tahun. Selain itu, kualitas dari produk yang dihasilkan juga tidak berubah apabila dilakukan perawatan dengan baik.
Nah, di bawah ini ada beberapa contoh kerajinan limbah keras organik:
Eceng gondok merupakan salah satu bahan keras organik yang paling sering digunakan sebagai bahan anyaman selain bambu.
Sifat eceng gondok yang lebih lunak dibandingkan bambu membuat bahan keras organik yang satu ini lebih sering digunakan untuk pembuatan aksesoris.
Dengan memanfaatkan eceng gondok, kamu pun dapat membuat berbagai kerajinan tangan, seperti tas, dompet, tempat tisu, dan lain-lain.
Nah, kamu pun bisa belajar membuat kerajinan tas berbahan eceng gondok sendiri di rumah lho. Berikut adalah cara pemanfaatannya:
Kategori Limbah Berdasarkan Berbagai Sisi
Tidak hanya berdasarkan karakteristiknya, limbah juga bisa dibedakan dari jenisnya.
Umumnya ada beberapa kategori pembeda dari limbah.
Pertama dari mana limbah tersebut dihasilkan atau bersumber dan selanjutnya adalah senyawa atau kandungan yang ada pada dalam limbah.
Berikut ini adalah penjelasan lebih lengkapnya.
Tas Belanja dari Kemasan Plastik
Belakangan ini, berita terkait limbah plastic semakin mengkhawatirkan. Pasalnya, limbah plastik tak hanya ada di daratan saja, melainkan juga di lautan.
Namun, tidak semua bahan plastik harus berakhir menjadi limbah saja. Kamu juga bisa memanfaatkannya sebagai bahan kerajinan dan juga meningkatkan kreativitas.
Salah satu limbah plastik yang sering digunakan adalah bungkus kopi, bungkus deterjen, kemasan shampoo sachet, dll.
Bahan-bahan limbah plastic tersebut cukup sering dikreasikan menjadi berbagai hal seperti dompet maupun tas, khususnya oleh para ibu-ibu pelaku UKM.
Demikian informasi yang bisa Mamikos rangkumkan untuk kamu terkait 6 contoh kerajinan limbah keras organik dan anorganik.
Semoga informasi di atas dapat bermanfaat ya untuk kamu yang tertarik ingin mengolah limbah keras menjadi bentuk kerajinan tangan.
Jika kamu ingin mencari informasi lainnya, kamu bisa kunjungi situs blog Mamikos dan temukan informasinya di sana.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:
Kost Dekat UNPAD Jatinangor
Kost Dekat UNDIP Semarang
Kost Dekat Unnes Semarang
Kost Dekat ITB Bandung
Kost Dekat ITS Surabaya
Kost Dekat Unesa Surabaya
Kost Dekat UNAIR Surabaya
Kost Dekat UIN Jakarta
Gambar Kerajinan Dari Limbah Organik Dan Anorganik Prakarya
Contoh Limbah Keras Anorganik
Limbah keras anorganik adalah limbah yang unsur-unsur kandungannya berasal dari bahan kuat dan tidak bisa dihancurkan dengan peralatan biasa.
Untuk dapat mengolah jenis limbah ini kamu bisa menggunakan alat teknologi seperti pemanasan, pembakaran, dan penghancuran.
Umumnya, limbah keras anorganik berasal dari unsur-unsur hasil industri pabrik. Beberapa contoh limbah keras anorganik mulai dari pecahan keramik, pecahan kaca, pelat-pelat logam, botol plastik, dan kaleng.
Namun sayangnya, tidak semua bahan-bahan yang berasal dari limbah keras anorganik bisa dimanfaatkan sebagai produk kerajinan.
Hal ini dikarenakan keterbatasan alat dan teknologi yang digunakan untuk dapat mengolahnya.
Kerajinan berbahan limbah keras anorganik sendiri juga bermanfaat untuk mengurangi permasalah lingkungan dari limbah-limbah pabrik.
Pembuatan kerajinan dari limbah keras anorganik juga merupakan praktik prinsip recycle dan reuse.
Nah, berikut adalah beberapa contoh kerajinan limbah keras anorganik:
Penghalusan bahan agar siap pakai
Guna menyempurnakan tampilan barang olahan limbah keras, maka kamu juga perlu melakukan proses finishing.
Nah, proses finishing juga terdapat bermacam-macam teknik yang bisa disesuaikan dengan barang, mulai dari dipotong, ditempa, dilem, digerinda, dan diamplas.
8 Contoh Kerajinan dari Kayu yang Mudah dibuat beserta Gambarnya Lengkap
Lantai Keramik dari Pecahan Keramik
Buat kamu yang sedang membangun rumah dengan tema anti mainstream, mungkin kamu bisa mencoba gunakan pecahan keramik sebagai material lantai rumah kamu. Pecahan keramik ini bisa kamu temui di toko bahan bangunan atau beli di marketplace.
Jika kamu tertarik mengaplikasikan lantai dengan pecahan keramik secara mandiri, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan.
Pertama, pastikan kamu sudah mempersiapkan tile cutter (alat potong keramik) yang berkualitas baik.
Jangan lupa untuk memilih lem keramik dengan kualitas bagus juga agar hasilnya rapi. Selain itu, pastikan juga kamu sudah memilih material keramik yang bagus agar pemakaiannya awet.
4 Contoh Kerajinan Bangun Datar yang Mudah Dibuat dan Gambarnya